Mengetahui ciri-ciri perhiasan yang awet merupakan salah satu tips memilih cincin pernikahan secara tepat. Sebab, cincin nikah akan digunakan sepanjang hari dan dipertahankan selamanya, sehingga Anda harus memilih bahan perhiasan yang awet.
Salah satu faktor yang menentukan tingkat keawetan atau seberapa tahan lama sebuah cincin nikah, yaitu bahan dasar pembuatannya. Hal ini karena setiap bahan pembuat cincin memiliki ciri dan karakteristik berbeda-beda.
Berikut ciri cincin nikah yang awet berdasarkan bahannya.
Cincin Nikah Berbahan Emas
Ciri pertama, Anda bisa memilih cincin nikah berbahan dasar emas, baik yang berwarna kuning atau putih. Namun sebelum itu, Anda harus tahu bahwa harga emas 18 karat hari ini bervariasi tergantung pada model dan kualitas cincin yang akan dipilih.
Kelebihan cincin nikah dengan bahan emas kuning, yaitu memiliki warna lembut dan tidak mudah korosi. Di samping itu, cincin emas kuning juga bisa membuat Anda tampak elegan apabila jika dipadukan dengan berlian atau swarovski.
Sedangkan cincin emas putih memiliki warna yang lebih netral dan juga tidak mudah berkarat. Kelebihan berikutnya dari cincin kawin dengan bahan emas putih adalah mudah dipadukan dengan logam lainnya, serta desainnya umumnya lebih modern.
Cincin Nikah Berbahan Palladium
Selanjutnya, pasti masih banyak pertanyaan mengenai cincin nikah harus emas atau tidak untuk menemukan perhiasan yang awet. Kini, Anda tidak perlu bingung lagi karena ada bahan lainnya untuk cincin nikah, yaitu palladium.
Ciri cincin nikah dari palladium yang awet adalah lebih ringan ketika dikenakan dan memiliki kilauan terang. Selain itu, uniknya lagi cincin nikah dengan palladium termasuk perhiasan yang awet karena tahan terhadap goresan, sehingga tidak gampang lecet.
Cincin Nikah dengan Bahan Zirconium Hitam
Zirconium hitam merupakan syarat cincin nikah yang awet berikutnya, sehingga cocok dijadikan sebagai mas kawin. Karakter bahan zirconium hitam sendiri adalah tidak mudah berkarat dan tahan terhadap goresan.
Karakteristik zirconium hitam sendiri memiliki ukuran yang lebih tebal jika dibandingkan dengan bahan lainnya. Anda bisa memilih cincin nikah berbahan zirconium hitam karena selain awet, tetapi cocok untuk mempelai pria yang tidak bisa menggunakan perhiasan emas.
Cincin Nikah Berbahan Perak
Satu lagi model cincin kawin yang awet , yakni terbuat dari bahan perak. Umumnya bahan perak dikombinasikan dengan rhodium agar warna yang dihasilkan lebih mengkilap dan cincin bisa tahan terhadap goresan.
Ciri cincin nikah yang terbuat dari perak adalah harganya lebih murah dibandingkan dengan emas. Cincin perak juga tahan terhadap noda dan tidak muda kotor.
Tips memilih cincin pernikahan berdasarkan ciri-ciri bahan yang awet penting untuk diperhatikan. Selain mendapatkan cincin dengan harga sesuai budget, Anda juga akan memperoleh perhiasan yang tidak mudah rusak.