Langkah check Xiaomi palsu atau mungkin tidak bagusnya dijumpai saat sebelum menyunting handphone harapan China ini. Pasalnya ada minor ketidaksamaan alias hampir serupa. Tetapi tidak berarti sama, jadi perlu berhati-hati. Karena di industri handphone Indonesia, nama Xiaomi telah terkenal.
Cara Cek Xiaomi Palsu atau Tidak
Tidaklah aneh jika kepopuleran Xiaomi ini digunakan beberapa pihak tertentu yang ingin mendompleng keberhasilan itu dengan membuat versus tiruan dari handphone Xiaomi. Bahkan juga beberapa produk cukup susah diperbedakan secara nyata, terkecuali tahu langkah check Xiaomi palsu atau mungkin tidak.
Bahkan juga dapat disebut, untuk pastikan orisinalitasnya tidak dapat dilaksanakan cukup dengan penglihatan saja. Tetapi juga ikuti trick khusus yang hendak menolong ketahui orisinalitasnya. Nach, untuk memperjelasnya, berikut langkah membandingkan Xiaomi asli dan palsu.
Handphone Xiaomi “KW” itu betul-betul serupa dengan aslinya. Benar ada beberapa ketidaksamaan minor antara ke-2 nya. Tetapi, bila disaksikan secara sekilas, benar-benar susah untuk membandingkan di antara yang asli dan palsu.
Langkah paling mudah dengan memakai tools atau program pengujian sah bikinan Xiaomi. Kamu perlu masuk ke situs https://jd.mi.com melalui browser di PC atau netbook. Selanjutnya, unduh saja file APK yang telah ada di website ini. Kemudian, pasang program itu di handphone Xiaomi yang ingin dilihat orisinalitasnya dan lakukan sesudah proses instalasi usai.
Sekedar catatan, kamu kemungkinan harus aktifkan model instalasi program dari sumber di luar Google Play Toko. Di piranti Xiaomi, model itu dapat diketemukan pada bagian Settings; Additional Settings; Privacy; dan tentukan Unknown Sources.
Refresh website https://jd.mi.com, selanjutnya tujukan handphone ke code QR. Tujukan sampai proses pengecekan usai. Sehabis itu, website akan memberi info apa handphone Xiaomi yang dites asli atau mungkin tidak. Tidak boleh bersedih dengan hasilnya, ya.
Sayang, tools itu cuman bekerja untuk handphone Xiaomi terkini saja. Seri handphone Xiaomi usang, seperti Redmi 1S dan Redmi 2, tidak disokongnya.
Tetapi, tak perlu cemas, karena masih tetap ada beberapa cara yang dapat dilaksanakan untuk mengetes orisinalitas piranti Xiaomi. Dalam posting website punya Prasetyo Herfianto, salah satunya korban piranti Xiaomi palsu. Ada banyak cara gampang untuk pengujian itu.
Langkah pertama dengan lakukan faktory reset atau hapus semua data yang ada. Nampaknya, sang peniru piranti sukses membuat software yang “sanggup” menipu program benchmark, seolah produk ini memakai detail yang serupa dengan aslinya.
Dengan faktory reset, software itu akan terhapus dan beberapa aplikasi benchmark bisa mengenal dan mengenali hardware sebetulnya. Kedapatan dech, asli Xiaomi atau “KW”.
Kemudian, pakai tiga program benchmark ini, yaitu Antutu, CPU-Z, dan Sensor Box. Lihat dengan mendalam, langkah check Xiaomi palsu atau mungkin tidak yaitu memastikan detail yang diberi di piranti betul-betul sama dengan aslinya atau mungkin tidak. Yakinkan jumlah sensor yang dipunyai betul.
Langkah yang lain dengan memeriksa versus mekanisme operasi. Umumnya, piranti Xiaomi di-launching memakai MIUI, nama penampilan antar-muka bikinan Xiaomi, versus konstan. Bila dicatat masih Beta, ada peluang itu piranti palsu.
Kamu bisa juga lakukan penelusuran di internet, versus MIUI yang tertera di piranti. Bila tidak diketemukan, bisa saja produk Xiaomi itu palsu.
Kamu bisa juga memeriksa hasil photo, resolusi, dan apertur dari camera yang berada di piranti Xiaomi. Yakinkan sesuai detail sah piranti.
Satu perihal yang perlu dikenang, walau piranti sanggup hasilkan gambar yang bagus, belum pasti produk itu asli.
Satu perihal yang juga sangat penting, check IMEI dan seri number. Yakinkan ke-2 info itu sesuai kotak pemasaran.
Dalam kasus yang dirasakan Prasetyo, nomor IMEI piranti sesuai kotak, tapi seri number-nya berlainan.
Jadi saat sebelum membeli, janganlah lupa coba langkah check Xiaomi palsu atau mungkin tidak ini ya!
Simak juga artikel berkaitan Handphone atau tulisan menarik yang lain dari BukaReview.